Go Green Bersama Teknologi Hijau Daihatsu

depositphotos.com

Go Green! Kalimat yang satu ini memang sudah sangat sering 

terdengar ataupun diucapkan. Go Green merupakan suatu bentuk tindakan yang dilakukan sebagai cerminan dari rasa kepedulian manusia terhadap alam atau lingkungan dengan meningkatkan kesadaran untuk lebih bijak dalam penggunaan teknologi yang berdampak terhadap kelestarian lingkungan.

Salah satu faktor yang memicu tindakan go green adalah maraknya isu mengenai pemanasan global sebagai efek dari penggunaan teknologi yang merusak lingkungan. Fenomena alam ini telah disadari oleh umat manusia dapat membahayakan bumi pada jangka panjang. Sehingga manusia mulai berupaya untuk menahan laju dampak dari pemanasan global tersebut.

Begitu banyak dampak yang diakibatkan oleh pemanasan global. Salah satu yang telah menjadi isu perbincangan selama dekade ini adalah mengenai mencairnya es di kutub utara dan selatan yang mengakibatkan tenggelamnya daratan. jika keadaan ini tidak juga mengalami perubahan yang lebih baik, maka bumi akan tenggelam, tidak akan ada manusia dan akhirnya kehidupan akan musnah. Serta bergesernya waktu pada musim-musim yang terjadi di permukaan bumi sehingga membuat kecenderungan musim-musim tersebut tidak dapat diprediksi kapan terjadinya. Mengakibatkan musim kemarau maupun musim hujan berkepanjangan, dan efeknya banyak merugikan manusia.

Akibat fenomena-fenomena inilah muncul gagasan Green Technology atau Teknologi Hijau sebagai bentuk dari aspirasi Go Green. Konsep ini terlahir sebagai bentuk kesadaran manusia akan sumber daya yang berkelanjutan yang saat ini terancam habis. Upaya mengurangi dampak buruk lingkungan termasuk pemanasan global berusaha dikurangi dengan tindakan yang lebih ramah lingkungan.

Jadi, Green Technology itu....

“Teknologi hijau (Greentech) yang juga dikenal dengan teknologi lingkungan (envirotech) dan teknologi bersih (cleantech) adalah integrasi antara teknologi modern dan ilmu lingkungan untuk lebih melestarikan lingkungan global dan sumber daya alam serta untuk mengurangi dampak negatif dari aktifitas manusia di planet bumi”

Dimana diharapkan di masa depan, teknologi hijau sebagai tujuan dari kehidupan manusia dengan menggunakan teknologi yang tidak berdampak negatif bagi lingkungan. Karena setiap kehidupan manusia bergantung pada alam.

Nah, Penerapan Green Technology mulai digiatkan oleh masyarakat. Kebutuhan akan teknologi yang ramah lingkungan pun semakin meningkat. Ini menandakan bahwa manusia mulai berorientasi pada keberlanjutan (sustainability) dari lingkungan hidup, tidak hanya pada penggunaan teknologi saja. Salah satu kebutuhan yang saat ini terus menerus menunjukkan gairah peningkatan adalah kebutuhan akan kendaraan roda empat. 

Ya, mobil telah menjadi bagian dari keseharian masyarakat baik masyarakat rural maupun urban. Tentu saja hal ini ditangkap dengan baik oleh para produsen mobil yang berbondong-bondong menciptakan berbagai varian jenis dan bentuknya yang beragam.

Daihatsu menawarkan Daihatsu Teknologi Hijau.....

Sebagai produsen mobil kompak yang telah malang melintang selama lebih dari seabad, Daihatsu telah mengembangkan berbagai teknologi untuk menghadirkan produk yang berkualitas, harga terjangkau dan ramah lingkungan. Komitmen Daihatsu ini diwujudkan dengan menghadirkan mobil Daihatsu berteknologi hijau, dengan slogan baru "Innovation for Tomorrow".

Eitts…. Tapi sebelum membahas tentang Teknologi Hijau, baiknya kita menambah pengetahuan tentang Daihatsu itu sendiri. Tentunya, supaya lebih akrab dengan Daihatsu. J

Sejarah Daihatsu

PT. Astra Daihatsu Motor mengawali sejarahnya dengan masuk ke pasar Indonesia. Pada tahun 1976, PT. Astra Internasional ditunjuk menjadi agen tunggal, importer, dan distributor tunggal kendaraan Daihatsu di Indonesia. Pada tahun 1978, PT. Astra Internasional bekerja sama dengan Daihatsu Motor Co., Ltd dan Nichimen Corporation mendirikan pabrik pengepresan plat baja.

Pada tahun 1983, pabrik mesin PT. Daihatsu Engine Manufacturing Indonesia (DEMI) didirikan. Pada tahun 1987, PT. Astra Nasional didirikan sebagai agen tunggal dan pengimpor kendaraan Daihatsu menggantikan PT. Astra Internasional. Hingga Daihatsu meraih prestasi dengan mencapai peringkat “Good Performance” dalam Indonesian Quality Awards 2009 yang berbasis Malcolm Baldridge for Performance Excellence pada tahun 2009. Dan meraih berbagai penghargaan lainnya seperti Emerging Industry Leader, Gold Achievement Award, dan ASTRA Award pada tahun 2011.

CSR Daihatsu

Soal tanggung jawab sosial, Daihatsu juga turut andil. Dengan komitmen kuat, Daihatsu berupaya untuk menjalankan CSR (Corporate Social Responsibility) melalui berbagai event sebagai berikut.

Hijau Bersama Daihatsu

Kegiatan CSR berikut ini mencerminkan komitmen sekaligus mengukuhkan dedikasi Daihatsu dalam berperan mengurangi dampak lingkungan dan berkontribusi membangun bisnis yang berkelanjutan. Wah, sangat cocok dengan tema Daihatsu yang sekarang ini mengusung Teknologi Hijau pada mobil produksinya. Diantara event-event yang telah dilaksanakan oleh Daihatsu adalah Program Penyu Untuk Indonesia pada tanggal 28 Januari 2012 di Bali, Program Daihatsu Berhias di Sungai Bambu, 24 Januari 2012, Serta Kampanye Tanam 1000 Pohon di Taman Lalu Lintas pada tanggal 18 April 2012 di Taman Lalu Lintas, Cibubur, Jakarta Timur.

Sehat Bersama Daihatsu

Melalui kegiatan ini, Daihatsu menyadari kesehatan masyarakat adalah kebutuhan dasar untuk meraih masa depan yang lebih baik. Daihatsu mewujudkannya dengan Mendonasikan Ambulance untuk Kelurahan Sungai Bambu dan Warakas tanggal 13 Februari 2012.

Pintar Bersama Daihatsu

Daihatsu berkomitmen untuk berkontribusi meningkatkan kualitas pendidikan seiring dengan perkembangan bisnis perusahaan. Kegiatan ini bertujuan jangka pendek memberikan pelatihan maupun seminar kepada masyarakat, dan dengan tujuan jangka panjang dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan menciptakan sumber daya manusia yang terampil sekaligus siap untuk memasuki dunia kerja.

Sejahtera Bersama Daihatsu

Daihatsu berkomitmen untuk bertumbuh kembang bersama masyarakat dengan pemberdayaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Wujud dari kegiatan ini yang telah dilakukan oleh Daihatsu adalah pemberdayaan karang taruna di desa Sukaluyu dengan mendukung Usaha Cuci dan Steam Motor JASSAKU (Jasa Selalu Sukaluyu). Selain itu, dilakukan pula pemberdayaan masyarakat lainnya berupa Budidaya Ikan Nila sejak 2010 lalu.

Keuntungan dari penerapan CSR di dalam perusahaan adalah terciptanya reputasi perusahaan yang baik yang akan memberikan value added bagi perusahaan dalam jangka waktu yang lama. Hal ini terbukti dengan pencapaian Daihatsu sebagai produsen mobil dengan permintaan pasar yang cukup signifikan.

Berbagai Penghargaan

Diantara berbagai penghargaan yang telah diterima Daihatsu sebagai berikut.

Pada tahun 2012

Net Promoter Loyalty Awards

Astra Green Company: Occupational Health and Safety Program - sebagai 1st Winner

Governor of DKI Jakarta : Quickly Appropriate Employment - sebagai 1st Winner

Governor of DKI Jakarta : Environmental Management - Very Good Level

Best Buy Award 2012 - In Compact MPV Category (Xenia 1.3 Attivo)

Teknologi Hijau Daihatsu, Teknologi Masa Depan….

Nah, ini dia poinnya. Yuk, disimak…..

Teknologi Hijau Daihatsu ini terdiri dari 3 Stage atau 3 Tahap.

Tahap pertama yaitu teknologi Eco-Idle. Teknologi canggih ini mengatur hidup dan mati mesin secara otomatis pada saat laju kendaraan melambat. Pastinya hal ini sangat berguna saat kendaraan terjebak macet sehingga akan meningkatkan efisiensi bahan bakar. Selain itu, sistem i-EGR mampu menghasilkan pembakaran sempurna dan meminimumkan emisi gas CO2.

Setelah fokus dalam teknologi efisiensi bahan bakar pada tahap pertama, Daihatsu juga melanjutkan pengembangan pada tahap kedua dengan menggunakan mesin 2-silinder direct injection mesin turbo-charge. Di tahap kedua ini, mesin memiliki komponen yang lebih sedikit sehingga menggunakan sumber daya yang lebih sedikit tetapi lebih optimal. Dengan active cognition system disertai berbagai perbaikan lainnya bertujuan untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar 30% lebih hemat dibanding mesin sebelumnya.

Kedua tahap untuk memaksimalkan efisiensi bahan bakar telah dilalui, pada tahap ketiga Daihatsu berfokus dalam meminimalisir bahkan meniadakan emisi kendaraan. Misi mencapai nol emisi yang diklaim Daihatsu ini dihadirkan dengan bahan bakar baru hidrazin hidrat cair (N2H4-H2O) yang terbuat dari nitrogen dan hidrogen. Bahan bakar generasi baru ini memiliki kepadatan energi yang tinggi dan tidak memancarkan CO2. Bahan bakar yang tepat untuk mobil generasi baru yang ramah lingkungan. Hebatnya lagi pada tahap ini mobil tidak mengandung logam mulia dan menggunakan sumber daya yang lebih sedikit (Precious Metal Free Liquid Fuel Cell. Ini berarti biaya produksi pun menjadi lebih rendah. Mobil sehat yang terjangkau tentunya. Jarak tempuh mobil pun diklaim lebih jauh daripada teknologi fuel cell lainnya.

Semua tahapan ini diklaim Daihatsu merupakan wujud komitmen untuk menghadirkan mobil compact yang sesuai dengan permintaan pasar, harga terjangkau, hemat bahan bakar serta yang terpenting ramah lingkungan. Nah, bagi yang sedang hunting mobil dengan kriteria diatas, yuk review varian mobil Daihatsu....

Mobil hemat dan ramah lingkungan? Daihatsu Ayla!

Mau piknik bareng keluarga? Cocoknya Daihatsu Xenia!

Suka berpetualang? Daihatsu Terios, Sahabat Petualangmu!

Untuk Kemewahan nan Elegan, hadirlah Daihatsu Luxio!

Untuk Jiwa Muda bermobilitas tinggi, ada Daihatsu Sirion!

Bagi pebisnis, hadir Daihatsu Gran Max

Jadi, mari kita beraksi untuk Go Green Bersama Teknologi Hijau Daihatsu!

References:

Wikipedia 

Daihatsu.co.id