Beli ReksaDana di Indo Premier IPOTFUND

Kali ini temanya adalah investasi, khususnya Reksadana. Adakah dari kamu yang belum tau apa itu reksadana? Nah, di bawah ini akan sedikit diulik.

SEKILAS REKSADANA 

Menurut UU No. 8 tahun 1995, Reksadana merupakan wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam Portofolio Efek oleh Manajer Investasi.

Jadi, reksadana merupakan sebuah investasi kolektif yang dihimpun dan dikelola demi suatu tujuan tertentu. Portofolio efek sendiri merupakan kumpulan dari beberapa jenis efek seperti surat hutang, saham, obligasi, dan lainnya yang dapat juga sudah terdiversifikasi. Sedangkan Manajer Investasi adalah pihak yang mengelola portofolio efek tersebut yang diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

JENIS-JENIS REKSADANA

Dalam memilih reksadana, hal paling utama yang wajib kamu pertimbangkan adalah mengenai tujuan investasi. Apakah hasil dari investasi itu nanti akan dibutuhkan dalam jangka waktu satu tahun, tiga sampai lima tahun, atau bahkan hingga sepuluh tahun kemudian. Di samping itu, juga perlu mengetahui profil risiko. Apakah kamu termasuk tipe yang agresif atau moderat, sehingga sebelum berinvestasi biasanya calon investor akan diteliti dulu mengenai profil resikonya sendiri. 

Ada beberapa jenis reksadana jika ditinjau berdasarkan portofolio investasi sbb.

Reksadana Pasar Uang (RDPU)

Reksadana ini biasanya diinvestasikan 100% dalam efek pasar uang dan obligasi yang jatuh tempo kurang dari satu tahun. RDPU merupakan reksadana yang paling kecil resikonya, sehingga imbal hasilnya pun lebih kecil dibanding reksadana lainnya. RDPU cocok untuk investasi jangka pendek kurang dari 1 tahun.

Reksadana Pendapatan Tetap (RDPT)

Reksadana Pendapatan Tetap berinvestasi 80% pada efek hutang atau obligasi. Jangka waktu obligasi biasanya minimal 1 tahun sehingga investasi ini cocok untuk jangka waktu 1-3 tahun.

Reksadana Campuran (RDC)

Reksadana ini melakukan investasi gabungan antara efek hutang dan ekuitas, biasanya dengan persentase masing-masing hingga 79%. Jangka waktu investasi untuk reksadana campuran cocok hingga 5 tahun.

Reksadana Saham (RDS)

Reksadana saham melakukan investasi pada efek ekuitas hingga 80%, sedangkan sisanya pada instrumen pasar uang dan pendapatan tetap. Reksadana ini memiliki resiko paling tinggi dengan timbal hasil yang tinggi atau High Risk High Return. Investasi pada reksadana saham dianjurkan untuk jangka waktu lebih dari 10 tahun.

Kemudian timbul pertanyaan di mana membeli reksadana? Reksadana bisa dibeli di Bank-bank tertentu ataupun langsung melalui masing-masing Manajer Investasi. Tapi tulisan ini khusus membahas mengenai reksadana online, yaitu Indo Premier IPOTFUND.

Apa itu Indo Premier IPOTFUND?

Bagi kamu yang tidak punya banyak waktu untuk mendatangi Bank atau MI untuk membeli reksadana, sekarang kamu punya pilihan lain untuk berinvestasi. Yap, kamu bisa membeli reksadana online melalui IPOTFUND. Mulai dari proses pendaftaran bisa dilakukan hanya melalui website atau email. Hanya perlu mengirimkan dokumen yang sudah ditanda tangani sekali saat pendaftaran. Selebihnya semua proses jual beli ataupun switching reksadana bisa dilakukan online. Tentunya sangat memudahkan, bukan?

Di IPOTFUND tersedia beragam pilihan reksadana, ada 149 reksadana dengan 30 Manajer Investasi. Mulai dari reksadana pasar uang, pendapatan tetap, campuran dan saham maupun konvensional dan syariah. Jadi kamu punya banyak pilihan berinvestasi reksadana yang tentunya disesuaikan dengan profil resiko dan tujuan investasi kamu. 

Membeli Reksadana di IPOTFUND

Setelah proses pendaftaran selesai, maka kamu akan mendapatkan Kode Nasabah dan Nomor Rekening Dana Investasi (RDI). Untuk IPOTFUND, RDI adalah rekening Bank BCA. Sedangkan untuk login ke website, kamu akan mendapatkan Username, Password dan Secure Pin Trading IPOT (digunakan saat transaksi).

Langkah awal adalah kamu harus melakukan top up dana dari rekening lain ke RDI. Jika dana sudah masuk ke RDI, maka akan ada pemberitahuan dari IPOTFUND via SMS atau bisa dicek di website. 

Pemberitahuan via SMS

Setelah dana terkonfimasi masuk, langkah selanjutnya login ke website. Masukkan Username dan Password yang sudah didapatkan sebelumnya.

Kemudia klik List Reksadana, pilih salah satu reksadana yang kamu minati dan jika sudah yakin, kamu bisa klik BUY FUND.

Akan muncul seperti di bawah ini. Centang kotak tanda setuju dan klin ADD TO BASKET.

Setelah itu tutup kembali kotak Fund Info, selanjutnya klik menu BASKET pada pojok kanan atas. Klik CHECKOUT.

Pada Transaksi Checkout, akan ditampilkan total investasi kamu dan NAB (Nilai Aset Bersih) dari reksadana tadi, klik CONFIRM. 

Selanjutnya kamu akan diminta untuk memasukkan PIN IPOT yang sudah kamu dapatkan. Lalu klik CONFIRM.

Akhirnya transaksi kamu selesai dan akan diproses.

Jika nilai investasi kamu sudah dikonversikan dalam unit reksadana, maka IPOTFUND akan mengirimkan pemberitahuan melalui email.

Nah, itu tadi langkah-langkah membeli reksadana online di IPOTFUND. Kamu bisa investasi mulai dengan nominal 500 ribu di pembelian awal dan 100 ribu di pembelian selanjutnya. Siapapun bisa berinvestasi reksadana dengan sangat mudah. Jadi, kapan kamu berinvestasi?